10 Penjaga Gawang Terbaik Versi Out_This Genk

Penjaga gawang dalam kesebelasan sepak bola memiliki peran yang tidak boleh di sepelakan begitu saja. Tak jarang kehadiran seorang penjaga gawang di bawah mistar gawang menentukan kemenangan suatu team. Tak jarang juga blunder-blunder yang dilakukan oleh seorang penjaga gawang dapat mengakibatkan kekalahan yang didapat oleh tim tersebut. Maka dengan itu, sebuah tim sepak bola membutuhkan seorang penjaga gawang yang tangguh. Berikut ini ane sajikan  sepuluh penjaga gawang terbaik versi blog ini, inget ya gan ini sepuluh penjaga gawang terbaik versi blog ini.(hehehhehhehhe)

 

1. Dino Zoff

Dino Zoff adalah seorang penjaga gawang handal dari Italia, Do’i lahir di Mariano del Friuli, Gorizia, Italia, 28 Februari 1942 . Dino Zoff adalah pemain tertua yang pernah meraih Trophy Piala Dunia, do’i meraihnya ketika berumur 40 tahun pada piala dunia 1982 di Spanyol.

Dino Zoff merupakan penjaga gawang dengan rekor terlama tanpa kebobolan dalam turnamen internasional  (1142 menit) antara 1972 dan 1974. Dino Zoff pernah membawa italia meraih piala eropa pada tahun 1986, dan merupakan piala eropa satu-satunya yang pernah diraih italia sampai saat ini. Ia juga pernah membawa italia juara piala dunia  pada tahun 1982. Klub-klub yang pernah dibelanya antara lain : Udinese, Mantova, Napoli, Juventus. Bersama Juventus Zoff meraih banyak gelar antara lain : juara Serie A 6 kali, Coppa Italia 2 kali dan UEFA Cup 1 kali.

2. Peter Schmeichel

Peter Schmeichel penjaga gawang asal Denmark, Lahir pada tanggal 18 November  1963 di Gladsaxe, Denmark. Ia lahir dari ayah seorang berkewarganegaraan Polandia dan ibu Denmark. Peter Schmeichel merupakan penjaga gawang tersukses dalam sejarah  Manchester United dan Denmark. Beliau pernah mengantarkan  Denmark meraih Piala Eropa pada tahun 1992 dan mengantarkan  Manchester United meraih Treble Winners pada tahun 1998 ( Liga Champions, Liga Premier Inggris dan Piala FA ). Klub-klub yang pernah dibelanya antara lain : Gladsaxe-Hero, Hvidovre, Brondby, Manchester United, Sporting CP, Aston Villa, dan Manchester City dengan total penampilan 597 serta mencetak 9 gol. Secara tim ia meraih 10 gelar kompetisi domestik, 9 gelar piala domestik, 2 gelar minor pada kejuaraan antar klub eropa, dan 1 gelar juara Liga Champions Eropa. Secara individual meraih 3 kali Penjaga Gawang terbaik UEFA, 2 kali Penjaga Gawang terbaik Dunia, 3 kali Pemain Terbaik Denmark, 4 kali Penjaga Gawang Terbaik di Denmark, 1 kali Penjaga Gawang Klub terbaik Eropa.
 

3.    Lev Yashin

Lev Ivanovich Yashin atau yang lebih dikenal dengan panggilan Lev Yashin lahir di Moskwa, Uni Soviet, 22 Oktober 1929. Karir klub nya hanya satu, yaitu bersama Dinamo Moskwa, yang telah dibelanya selama 22 tahun. Bersama Dinamo Moskwa ia telah memenangi lima kejuaraan liga dan tiga kejuaraan cup.

Selain terkenal sabagai atlet yang hebat di samping keberaniannya, ia merupakan salah satu kiper pertama yang memegang komando seluruh area penalti dan melakukannya dengan keyakinan tak tertandingi serta keandalan. Dia juga tampil mengesankan pada garis gawang dengan refleks yang menakjubkan dan kelenturan yang membuatnya hampir sempurna. Yang paling menonjol, ia menghadapi sikap umum menangkap bola, menciptakan berbagai cara untuk menghalau bola dari meninju hingga menendangnya jauh dari kotak penalti saat diperlukan. Karena kehebatannya itulah namanya diabadikan sebagai ajang pemilihan kiper terbaik saat ini (Lev Yashin Award).

Prestasi yang pernah ia raih bersama timnas Uni Soviet adalah mengantarkan timnas Uni Soviet memenangkan olimpiade 1956 di Melbourne dan juara Piala Eropa 1960. Dia juga pernah meraih penghargaan European Player of the Year pada tahun 1963.

4. Rene Higuita

Penjaga gawang nyentrik kelahiran lahir di Medellín, Kolombia, 27 Agustus 1966. Penjaga gawang dari Kolombia ini sangat terkenal dengan Scorpion Kick, kondisi di mana ketika melompat badan ditekuk ke belakang dan kaki ditarik melengkung.

Higuita bermain cukup cemerlang ketika membela Tim Nacional Medellin Coloumbia pada Final Piala Toyota di Tokyo tahun 1989 berhadapan dengan Juara Eropa AC MILAN, meski Nacional Medellin akhirnya kalah 0-1 setelah melalui perpanjangan waktu.

5.   Oliver Kahn

Oliver Kahn lahir di Karlsruhe, Jerman, 15 Juni 1969. Keeper bertubuh gempal  berkewarganegaraan jerman ini merupakan salah satu keeper terbaik di dunia yang pernah ada.  Karier klubnya antara lain bersama karlshrue dan Bayern Muenchen. Bersama Bayern Muenchen lah dia meraih banyak gelar, seperti gelar Liga Champions yang pernah diraihnya tahun 1996 dengan mengalahkan Valencia melalui drama adu penalti.

Puncak karir nya adalah ketika ia berhasil membawa timnas Jermain ke partai puncak Piala Dunia 2002 di Kore-Jepang. Tetapi saying impian nya untuk meraih Trophy piala dunia harus pupus di tangan tim samba (brazil) dengan skor 2-0, melalui goal Ronaldo.

6. Jose Luis Chilavert

Jose Luis Chilavert, lahir di Luque, Paraguay, 27 Juli 1965. Penjaga gawang yang satu ini terkenal dengan tendangan-tendangan bebas nya yang sering menghasilkan goal. Walaupun temperamennya yang mudah marah dan berapi-api.

Chilavert memulai debut menjadi penjaga gawang Timnas Uruguay pada tahun 1989. Klub yang pernah dibelanya antara lain Real Zaragoza, dan Velez Sarfields. Chilavert berhasil membawa Velez Sarfields juara liga Argentina tiga kali, juara Piala Libertadores, dan Piala Interkontinental.

Pada tahun 1999, dia mencetak sejarah dengan menjadi penjaga gawang pertama yang mencetak hat-trick. Dia membawa Velez menang atas Ferro Carril Oeste dengan mencetak tiga gol. Dia juga terpilih sebagai Penjaga Gawang Terbaik Dunia pada tahun 1995, 1997, dan 1998.

7.    Iker Cassilas

Mempunyai nama panjang Iker Casillas Fernández, lahir di Mostoles, Madrid, Spanyol, 20 Mei 1981. Penjaga gawang dengan segudang prestasi. Baik individu maupun bersama klub nya. Sampai saat ini ia hanya pernah membela satu klub saja, yaitu Real Madrid.

Bersama Real Madrid, ia meraih banyak gelar yaitu  5 LA Liga, 1 Copa Del Rey, 3 Piala Super Spanyol, 2 Liga Champions, 1 Piala Super Eropa, dan 1 Piala Interkontinental. Prestasinya bersama timnas Spanyol tak kalah mentereng. Cassilas berhasil memimpin rekan-rekannya menjuarai  Piala Eropa pada tahun 2008, Piala Dunia pada tahun 2010, dan pada tahun 2012 berhasil mempertahankan piala Eropa di polandia-Ukraina.

8. Gianluigi Buffon



Lahir di  Carrara,(Italia) 28 Januari 1978, merupakan kiper  termahal dunia, ketika di transfer dari AC. Parma ke Juventus sebesar £32,6. Harga tersebut sepadan dengan kualitas yang dimilikinya. Refleks yang bagus, pintar membaca permainan, dan memiliki jiwa kepemimpinan. Sederet prestasi pernah diraihnya baik untuk level klub, timnas maupun individu.

Pada tahun 2006 Buffon dianugerahi gelar Lev Yashin Award (kiper terbaik). Pada tahun tersebut kiper yang pernah enam kali meraih kiper terbaik serie-A ini juga berhasil mengantarkan Italia meraih trophi piala dunia yang ke empat kalinya setelah menghajar timnas Prancis melalui dramai adu penalti di Jerman.

Prestasi yang pernah di raihnya di level klub pun tak kalah banyaknya seperti menjuarai Serie-A Italia sebanyak 5 kali bersama Juventus yaitu pada musim 2001-2002, 2002-03, 2004-05, 2005-06, dan 2011-12. Tetapi dua gelar scudetto yang di raihnya pada tahun 2004-05, 2005-06 harus rela dicopot karena Juventus terkena skandal calciopoli yang membuat Juventus terdampar ke Serie-B italia. Gelar lain yang pernah diraihnya bersama Juventus antara lain, Serie B : 2006-07, Supercoppa Italiana : 2002 dan 2003. Sedangkan bersama AC. Parma Buffon juga meraih tiga gelar yaitu, Piala UEFA : 1998-99, Coppa Italia: 1998-99,  Supercoppa Italiana: 1999 

9. Edwin Van Der Sar

lahir di Voorhout, Belanda, 29 Oktober 1970. Mantan Kiper timnas Belanda dan Manchester United ini memiliki refleks yang sangat bagus. Kehadirannya dibawah mistar gawang dapat memberikan ketenangan kepada pemain lainnya. Klub yang pernah dibela oleh kiper yang satu ini antara lain, Ajax Amsterdam,  Juventus, Fulham dan Manchester United.

Prestasi yang pernah direngkuhnya bersama Ajax Amsterdam antara lain, Eredivisie: 1994, 1995, 1996, 1998, Piala KNVB: 1993, 1998, 1999, UEFA Champions League: 1995, Piala UEFA: 1992, Piala Super Eropa: 1995, Piala Interkontinental: 1995. Bersama Juventus ia pernah meraih Piala Intertoto 1999. Bersama Fulham juga meraih Piala Intertoto 2002. Prestasi yang pernah diraihnya bersama Manchester United antara lain, Liga Utama Inggris: 2007, 2008, 2009,2011, Piala Carling: 2006, Community Shield: 2007. 2008, 2010, Liga Champions Eropa : 2008, Piala Dunia Antar Klub : 2008. Pada tahun 1996 Van Der  Sar dianugerahi kiper terbaik .

10. Ali Al-Habsi  

Mungkin agan-agan cukup kaget dengan nama yang satu ini, karena bisa bercokol di nomer  sepuluh. Sebenarnya banyak sekali kiper-kiper hebat yang pantas menduduki chart ini, sehingga ane bingung. Akhirnya pilihan ane jatuh kepada Ali Al-Habsi. Ane memilihnya karena sampai di nomer 9 tidak ada kiper Asia, padahal ane tinggal di benua Asia. Akhirnya pilihan ane jatuh pada Ali Al-Habsi kiper dari Oman. Ane memilih Ali Al-Habsi karena ia merupakan salah satu pemain inti di klub liga Premier Inggris, Wigan Athletics. Penampilannya bersama Wigan patut diberikan jempol sebagai seorang kiper dari Asia.

Ali Al-Habsi lahir di Muscat, 30 Desember 1981. Klub yang pernah dibelanya antara lain, 1998–2002 Al-Midhaibi , 2003–2006 Lyn Oslo, 2006–2010, Bolton Wanderers , 2010-sekarang Wigan Athletics.

Sekian daftar 10 kiper tebaik versi blog usang ini (out_this genk). Apakah agan-agan punya versi tersendiri…?