Monday, 11 May 2015

Sore Band


Lagi suka banget sama lagu-lagu nya Sore Band, music nya beda sama band-band Indonesia kebanyakan. Ane pun engga sengaja tau tentang Sore Band. Dimulai dari iseng-iseng nyari nama-nama band indie negeri tercinta Indonesia, tiba-tiba muncul nama Sore Band. Langsung aja ane klik trus cari lagunya. Beuhhhh…, lagunya mantap…, enggak tau kenapa ketika ane mendengarkan lagu-lagu nya, ane langsung jatuh cinta sama lagu-lagu dari Sore Band. Kereeeennnn… dah pokoke. 

Ketika mendengarkannya seperti ada energi yang menusuk kedalam hati. Musiknya yang mendayu-dayu membuat ane seperti dibawa terbang dengan irama-irama lagu dari Sore Band. Apalagi lagu ini didengarkan sambil minum-minum kopi atau the hangat di temani dengan pisang goreng, atau roti sumbu (singkong), jadi kenyang dahhhhhhh (hahahahhahha…). Ane sering mendengarkan lagu dari band yang satu ini untuk menghilangkan kepenatan dari problematika hidup. Musiknya gan…, membuat alis ingin bergoyang, hati berguncang, kaki gemetar (itu yang kakinya gemetar belom makan kali…., hahahhhaa..). Pokoke mantaaapppp pooolll….

Dari rasa keingintahuan ane tentang Sore Band dan hasil searching di Google, akhirnya ane dapat sedikit fakta-fakta tentang Sore Band. Sore itu dibentuk oleh tiga teman masa kanak-kanak (Ade Paloh, Mondo Gascaro & Awan Garnida). Pada akhir tahun 2001 Awan Garnida membawa dua teman-teman lain (Bembi Gusti & Reza Dwiputranto) untuk membentuk kelompok yang mereka sebut SORE yang berarti "sore" dalam bahasa Indonesia. Nama Sore sendiri mempresentasikan karakter musik Sore. Menurut personelnya, sore hari adalah penggalan waktu yang pas untuk duduk santai sambil mendengarkan musik. Seperti kata ane sebelumnya, emang musik Sore paling enak kalo di dengarkan saat santai, saat habis kerja, sehabis mengalami penat kehidupan sehari-hari. Di dengerin sambil ngupi-ngupi, ajiiiiiibbbbbssss….

Band Indie yang satu ini emang benar-benar membuat ane jatuh cinta pada pendengaran pertama lagunya. Agan-agan sepertinya haru coba deh…, untuk dengerin. Mp3 nya bisa dibeli kok di Itunes. Kalo mau ngetest dengerin, agan bisa searching di Google atau Youtube. Ane jamin musiknya punya taste sendiri.

Ane paling suka sama lagu dari band ini yang judulnya aku, keangkuhanku,lihat dari album centralismo. Pergi tanpa pesan, sssst dari album Sorealist, Apatis Ria, Mata Berdebu, Bogor Biru dari album Sombreros Kiddos, Setengah Lima dari Ports of Lima. Oke…, sekian dulu sedikit hal-hal tentang Sore Band, soalnya ane mau dengerin lagu-lagu dari Sore Band. Bye…., bye….

Wassalam



Yang lagi dengerin lagu Sore Band sambil ngeblog

Saturday, 9 May 2015

Cara Mengganti atau Merubah Tema Microsoft Word


Buat agan-agan yang bosen dengan tampilan tema Microsoft Word nya yang gitu-gitu aja dari hari ke hari. Dan ingin mengganti tema Microsoft Wordnya biar enggak jenuh-jenuh banget. Mudah-mudahan kali ini tutorial sederhana dari ane dapat membantu agan-agan semua. Tutorial sederhana yang ane angkat kali ini membahas tentang bagaimana cara mengganti atau merubah tema Microsoft Word. Tutorialnya sangat sederhana dan mudah sekali, hanya beberapa langkah saja gan. Yuppppssss…, tampilan Microsoft Word agan- agan dengan seketika sudah berubah.

Pada kesempatan kali ini ane menggunakan Microsoft Word 2010. Langsung aja kita mulai tutorial sederhana ini. Oh…, ya.., jangan lupa agan buka dulu Microsoft Word nya. Setelah terbuka agan ikuti langkah langkahnya.

1 Klik File, sehingga muncul tampilan menu file seperti dibawah ini


2. Kemudian Klik Option, lalu pilih color scheme, dan ada pilihan tiga color scheme yaitu: Blue, Silver dan Black. Untuk lebih jelasnya agan lihat gambar dibawah ini

3. Setelah agan memilih warna yang ingin agan gunakah sebagai tema buat Microsoft Word agan, kemudian klik ok, dan Taraaaaaaaaaa….., tema Microsoft Word agan sudah berubah.

Berikut tampilan tema Microsoft Word :

1. Microsoft Word dengan tema Blue. 

2. Microsoft Word dengan tema Silver.



3.Microsoft Word dengan tema Black.


Sekian tutorial sederhana dari ane tentang cara merubah tema Microsft Word, simple dan mudah kan gan. Tapi kita hanya bisa merubah tema Microsoft Word hanya tiga warna saja yaitu blue, silver dan black. Selain ketiga warna itu Microsoft tidak menyediakannya, apalagi buat agan-agan yang ingin merubah tema Microsoft Word nya dengan tema naruto, doraemon, hello kitty, avatar, tsubasa, dan lain sebagainya sepertinya agan-agan harus menahan hasrat agan-agan tersebut.

Mudah-mudahan tutorial sederhana dari ane kali ini dapat bermanfaat buat agan-agan yang sudah rela membacanya.

Wassalam



Yang sering gonta-ganti tema Microsoft Word

Penyiar Radio Part I


Daripada malem-malem boring (bobo sambil berbaring), mendingan ane posting apa yang ada di benak kepala ane sekarang ini. Mungkin postingan kali ini sedikit enggak jelas sama seperti postingan-postingan terdahulu yang emang udah menjadi ciri khas dari blog ane.

Kali ini ane ingin sedikit bercerita, yang ane beri judul “Penyiar Radio”, mungkin dongeng atau cerita ini agan-agan pernah membaca atau mendengarkannya atau membaca sambil mendengarkan. Ya…, kalau pernah membaca atau mendengarkannya mohon jangan saling mengganggu, satu guru satu ilmu jangan pada saling ganggu, husss…, hussss…,

Cerita ini diperankan oleh dua tokoh sebut saja nama nya mawar dan kumbang (nama disamarkan). Suatu ketika di sebuah kantor yang lagi sepi, sunyi dan senyap hanya ada beberapa karyawan saja. Ya…, kita umpamakan 5 orang maksimal dah…, (bussseeettt itu kantor apa kuburan) maklum hari itu adalah hari minggu (kampreeettt pantesan sepi…). Cerita nya si Mawar dan Kumbang lagi lembur gan. 

Oh…, ya ane lupa ngejelasin nih gan, Mawar itu jenis kelaminnya laki, terus si kumbang jenis kelamin wanita. Yaudah, kita mulai aja ceritanya (eng…, ing…, eng…). Dikantor yang sepi, tiba-tiba si Mawar bangun dari tempat duduk nya, dan melangkah menuju kursinya si Kumbang yang sedang asyik dengan keyboard dan monitor nya. tak…, tik…, tuk…, bunyi derap langkah si Mawar (wewww…, itu si mawar pake sepatu kuda kali ya). Setalah hampir dekat dengan Kumbang lalu mawar memanggil Kumbang dengan suara yang lantang.

Mawar    : Bang…,

Tiba-tiba terdengar suara dari sebelah tempat duduk si Kumbang

???          : Apa’an War ?

Ternyata itu Pak Bambang yang menjawabnya, yang memang duduk disebalah Mawar. Kok bisa ada pak Bambang sih ?. Ternyata, usut punya usut Pak Bambang juga ikutan lembur. Tadi kan dah ane bilangin yang lembur ada 5 orang. Ternyata yang lembur namanya Mawar, Kumbang, Pak Bambang, Bu Anwar, dan sih Duri yang mempunyai nama panjang Duri-duri dam-dam duri-duri dam.

Wadduuhh…, Pak Bambang ngerusak cerita aja lau pak. Yaudah…, kita jangan pikirin Pak Bambang dulu, sekarang kita fokus sama Mawar dan Pak Bambang, eh bukan…, Mawar sama si Kumbang sebagai tokoh utama dalam cerita ini.

Lalu si Kumbang berkata
Kumbang   : Apa’an sih lu War manggil-manggil  gue. Gue lagi sibuk nih….!

Eh…, sih Bu Anwar yang juga kebetulan emang lagi lembur bangun dari tempat duduk nya, seraya berkata dengan wajah yang memerah. Maklum tokoh Bu Anwar disini emang agak emosian, es aja kalau di liatin sama Bu Anwar langsung cair. Tapi diliatinnya selama dua jam.

Bu Anwar    : Eh.., bang emang siapa sih yang manggil-manggil lu. Lu nya aja yang kepedean, lihat nih daritadi gue kerja, kaga manggil-manggil lu. Punya mata kaga sih lu (dengan nada yang ketus).

Kumbang pun sangat terkejut melihat kesalahpahaman Bu Anwar. Keterkejutan Kumbang semakin bertambah ketika melihat Pak Bambang juga ikutan salah paham lagi. Kali ini Pak Bambang salah paham sama Bu Anwar.

Pak Bambang  : Eh…, Bu Anwar, ibu jangan bawa-bawa nama saya ya Bu. Saya enggak tau apa-apa Bu…, emang saya salah apa sama Ibu…?

Mawar dan Kumbang hanya bisa terdiam membisu melihat kesalahpahaman yang terjadi antara kedua insan ini. Lalu terjadi percekcokan antara Bu Anwar dan Pak Bambang sampai-sampai terjadi balas-membalas pantun yang cukup lama. Eh tiba-tiba…, Bu Anwar mengeluarkan sebuah kata mutiara yang mengakhiri percekcokan antara Bu Anwar VS Pak Bambang.

Bu Anwar   : Yaudah Pak.., mendingan saya pulang saja.

Pak Bambang : Ibu Mau Pulang ?

Bu Anwar  : Iya Pak…

Pak Bambang: Yaudah Bu…, saya juga mau pulang. Saya matiin komputer dulu ya Bu..,

Bu Anwar  : Oke Pak, cepetan ya Pak….

Pak Bambang : Siiiiipppppppppppp….

Setelah mematikan dan membereskan mejanya Pak Bambang dan Bu Anwar akhir nya pulang bareng. Wadduuuhhh…, ane kok jadi bingung ya. Kok mereka berdua cepet banget damai nya. Padahal tadi mereka berdua mengalami kesalahpahaman yang sangat sengit loh gan. Ternyata usut punya usut Pak Bambang dan Bu Anwar itu suami-istri yang bekerja pada satu kantor (gedubbbbbbrrrraaaakkkk)

Wewwwww…, pasti agan-agan bingung kan baca cerita ini. Yaudah gan…, agan istirahat dulu, karena cerita ini ada sambungannya  di “Penyiar Radio Part II”. Mungkin agan-agan sekarang lagi pusing karena baca cerita engga jelas dari ane ini mendingan agan-agan ngopi-ngopi atau ngeteh dulu dah gan, untuk menghilangkan kepusingan agan. Oh yaaa..., gan jangan kapok ya baca cerita ini, trus jangan lupa baca lanjutannya di "Penyiar Radio Part II".

 

out_this genk Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger